Menurut Samadi (2011), Tes Pap atau yang lebih terkenal dengan pap smear adalah salah satu deteksi dini terhadap kanker serviks yang paling sering dilakukan. Pemeriksaan ini seperti pemeriksaan pap smear, tetapi hasil pengambilan sel-sel mulut rahim "dilarutkan" lebih dulu pada suatu cairan, baru kemudian di sentrifugasi/diambil
Pap smear berbasis cairan digunakan. Dimulai pada usia 30 tahun, pada wanita yang mempunyai hasil tes normal sebanyak 3x berturut-turut, dapat menjalani tes Pap smear setiap 2 sampai 3 tahun sekali. Pilihan lainnya untuk wanita di atas 30an adalah menjalani tes Pap smear setiap 3 tahun sekali plus tes HPV DNA.
Nah, pastikan jadwal pemeriksaan pap smear dilakukan 4 hari atau lebih sebelum jadwal menstruasi. Jika ternyata pada hari pemeriksaan ternyata Anda haid, maka tunggulah sampai menstruasi benar-benar berhenti. Syarat pap smear yang satu ini bukan tanpa alasan. Darah haid yang keluar selama menstruasi dapat menyebabkan hasil tes menjadi tidak normal.
Kurang Detil dalam Hasil: IVA tidak memberikan hasil yang sejelas dan sedetil hasil Pap smear. Tes IVA hanya mengindikasikan adanya perubahan warna pada leher rahim, tanpa memberikan kejelasan mengenai jenis celah untuk kanker serviks yang mungkin ada. Biaya tes Pap smear umumnya lebih tinggi dibandingkan dengan biaya IVA. Namun, biaya
Vay Nhanh Fast Money.
hasil tes pap smear